sibaygroupkomunika/ PEKALONGAN,- Dua massa pendukung dari pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Pekalongan, Senin (23/9) sore terlibat bentrok di depan kantor KPUD Pekalongan. Kedua massa awalnya saling dorong, hingga hujan batu pun tak terelakkan.
Kericuhan berlangsung lebih dari sepuluh menit, dan mengakibatkan mobil yang ditumpangi pasangan calon incumben, rusak di bagian kaca akibat terkena terlempar batu. Beruntung, petugas gabungan dari Polres Pekalongan, Brimob dan TNI berhasil meredakan situasi hingga acara berakhir.
Kapolres Pekalongan, AKBP Doni Prakoso Widamanto menyebut, kericuhan ini diduga akibat kesalahpahaman.
Akibat kericuhan ini, acara pengundian nomor urut sempat molor. Bupati incumben Fadia yang berpasangan dengan Sukirman mendapat nomor urut satu, Sementara wakil bupati incumben Riswadi yang mencalonkan diri sebagai calon Bupati berpasangan dengan Amin, mendapat nomor urut dua.
Komentar