Gubernur Sulteng Dr. Anwar Hafid Paparkan Dampak Nyata Program 9 BERANI di Dialog Interaktif RRI Toli-Toli

Sorotan43 Dilihat

 

 

SIBAYGROUPKOMUNIKA.COM.//Toli-Toli, 3 Oktober 2025 — Gubernur Sulawesi Tengah, Dr. H. Anwar Hafid, M.Si, tampil sebagai narasumber dalam dialog interaktif RRI Toli-Toli bertajuk “Dampak Nyata Program 9 BERANI bagi Masyarakat Sulawesi Tengah”. Acara yang berlangsung di Studio 1 RRI Toli-Toli ini dipandu oleh host Ahmad Mukaddas dan dihadiri pula oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Toli-Toli, Moh. Asrul Bantilan, S.Sos, mewakili Bupati Toli-Toli.

 

Dalam kesempatan tersebut, Gubernur Anwar Hafid menjelaskan bahwa Program 9 BERANI lahir dari aspirasi masyarakat yang ia temui selama menjabat sebagai Bupati Morowali hingga menjadi anggota DPR RI. Program ini, katanya, merupakan bentuk konkret dari keinginan untuk menjawab langsung keluhan warga di sektor pendidikan, kesehatan, pertanian, perkebunan, perikanan, dan infrastruktur.

 

> “Keluhan masyarakat itulah yang kemudian kami jadikan dasar untuk melahirkan kebijakan Program 9 BERANI, agar benar-benar menjawab kebutuhan masyarakat,” ujar Gubernur Anwar Hafid.

 

 

 

Salah satu program yang kini dirasakan manfaatnya adalah BERANI Sehat, yang telah membantu lebih dari 102.000 warga Sulawesi Tengah memperoleh layanan kesehatan gratis hanya dengan menunjukkan KTP daerah. Meskipun menghadapi kebijakan efisiensi anggaran, Pemprov Sulteng tetap berkomitmen menjaga keberlanjutan program tersebut.

 

Menurut Gubernur, langkah penghematan anggaran sebesar Rp 300 miliar dari kegiatan nonprioritas dialihkan untuk memperkuat sektor pendidikan dan kesehatan.

 

Di bidang pendidikan, program BERANI Cerdas menjadi kebanggaan tersendiri. Pemerintah menargetkan minimal satu orang dari setiap rumah tangga dapat menempuh pendidikan tinggi melalui program beasiswa ini. Hingga kini, tercatat 15.000 mahasiswa telah terverifikasi dan menerima pencairan beasiswa.

 

> “Saya yakin, dalam 10 hingga 20 tahun ke depan, sumber daya manusia Sulawesi Tengah akan semakin unggul dan mampu bersaing di tingkat nasional maupun global,” tutur Anwar Hafid dengan optimis.

 

 

 

Selain menjadi ajang berbagi capaian, kunjungan kerja Gubernur ke Toli-Toli juga bertujuan menyamakan persepsi antara pemerintah provinsi dan kabupaten agar tidak terjadi tumpang tindih program, sehingga manfaat pembangunan dapat dirasakan secara merata.

 

Sekretaris Daerah Kabupaten Toli-Toli, Moh. Asrul Bantilan, menyampaikan apresiasi atas kunjungan gubernur beserta rombongan. Ia menilai sinergi antara pemerintah provinsi dan kabupaten merupakan kunci untuk memastikan kesinambungan pembangunan di daerah.

 

> “Kami berharap kesinambungan program ini terus terjalin agar manfaatnya benar-benar dirasakan masyarakat,” ungkapnya.

 

 

 

Melalui Program 9 BERANI, Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah menegaskan komitmennya menghadirkan kebijakan yang berpihak langsung pada masyarakat — sekaligus memperkuat fondasi pembangunan jangka panjang yang berkeadilan dan berkelanjutan di Bumi Tadulako.

News Feed